Tagana Kompi FDK-UIN Alauddin Makassar Resmi Gelar Pelatihan Perdana

  • 08 November 2025
  • 05:37 WITA
  • Admin FDK
  • Berita

Gowa, 8 November 2025 - Taruna Siaga Bencana (TAGANA) kompi Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar resmi menggelar pelatihan perdana pada Sabtu pagi, 8 November 2025, yang berlangsung di halaman FDK, Jalan H.M. Yasin Limpo, Samata, Gowa.

Pembukaan kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, Prof. Dr. Syamsuddin AB, S.Ag., M.Pd. yang mewakili Dekan FDK. Ia didampingi oleh Ketua Jurusan Kesejahteraan Sosial, Dr. Syamsidar, S.Ag., M.Ag,  serta sejumlah instruktur Tagana dan para pelatih dan perintis TAGANA Kompi FDK-UIN Alauddin Makassar.

Dalam sambutan pembukaannya, Dr. Syamsidar menjelaskan bahwa pelatihan ini diikuti 90 mahasiswa semester III Angkatan 2024 dari tiga kelas Program Studi Kesejahteraan Sosial (Kessos) tahun akademik 2025–2026. 

Kegiatan ini, katanya, difokuskan pada pembekalan keterampilan penanganan sosial di bidang disabilitas, korban bencana, dan pengungsi, serta dibimbing langsung oleh para dosen pengampu mata kuliah tersebut.

Sebagai simbol dimulainya pelatihan, Prof. Syamsuddin bersama Ketua Jurusan Kessos memasangkan topi latihan kepada tiga perwakilan peserta. Dua di antaranya dipasangkan langsung oleh Prof. Syamsuddin, sementara satu lainnya oleh Dr. Syamsidar.

Dalam sambutannya, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, Prof. Dr. Syamsuddin AB, S.Ag., M.Pd, menegaskan bahwa keberadaan Tagana di lingkungan FDK menjadi langkah kongret dalam memperkuat kapasitas mahasiswa Kessos.“Dulu kegiatan ke-Tagana-an berada di bawah LP2M, kini kembali ke FDK dan dikelola langsung oleh Jurusan Kesejahteraan Sosial. Ini wujud penguatan pembelajaran praktis bagi mahasiswa,” ujar Prof. Syamsuddin.

Ia menambahkan, bahwa keanggotaan dalam Tagana merupakan salah satu sarana penting bagi mahasiswa Kessos untuk memperoleh pengalaman lapangan dalam manajemen bencana, baik pra, saat, maupun pascabencana.“Mahasiswa tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga praktik langsung di lapangan,” tegasnya.

Hadir pula Koordinator Tagana Kabupaten Gowa, Muh. Jufri Tubarani, bersama tim instrukturnya. Dalam arahannya, Jufri menyampaikan apresiasi kepada pihak kampus yang telah menyiapkan ruang bagi pembinaan Tagana muda. “Kami berharap Tagana Kompi FDK-UIN selalu siap siaga jika sewaktu-waktu dibutuhkan tenaga terlatih untuk membantu penanganan bencana di wilayah Gowa dan sekitarnya,” ungkapnya.

Selain para instruktur dari Tagana Gowa, turut hadir para alumni FDK UIN yang kini bertugas di Dinas Sosial Kabupaten Gowa melalui jalur Tagana.

Salah satu pelatih senior, Muhlis Moed, yang merupakan Perintis Tagana Indonesia tahun 2004, bersama Drs. H. Syakhruddin D.N., M.Si., menekankan pentingnya latihan yang serius namun tetap menyenangkan.“Di sini kalian akan belajar banyak hal praktis tentang kebencanaan ini adalah aplikasi nyata dari mata kuliah yang kalian pelajari,” tutur Muhlis Moed yang mempersiapkan untuk kegiatan perkemahan Sabtu-Minggu di Datara Kecamatan Bongaya.

Puncak acara ditandai dengan foto bersama seluruh peserta dan panitia. Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Bagian Tata Usaha FDK, Harianto, S.Sos., M.M., yang dalam kesempatan tersebut berjanji akan menyiapkan markas khusus untuk anggota Tagana Kompi FDK-UIN sebagai pusat kegiatan dan pelatihan. (hmsfdk)